Buya Yahya kembali mencontohkan, wanita haid saat subuh jam 04.15 menit, kelihatan bersih langsung niat puasa maka puasanya sah.
‘’Cuma harus mandi besar dan sholat isya, karena mandinya subuh, apakah sholatnya (Isya) tetap sah? Sah,’’ tegasnya
Begitu juga dengan pria dewasa saat tidur atau ketiduran siang hari dan mimpi basah, puasanya juga tetap sah.
‘’Bahkan pria tidur di siang hari mimpi keluar mani puasanya sah, karena itu tidak disengaja, tidak membatalkan puasa, harus mandi tetap ya, karena tidak ada bab mandi yang membatalkan puasa,’’ ungkapnya
Bagaimana jika saat mandi besar air masuk ke telinga?
‘’Masuk itu tidak disengaja kalau tidak sengaja ya tidak masalah, kan tidak disengaja dimaafkan, tidak ada masalah, mandi besar tidak apa-apa, keramas tidak masalah,’’ tegasnya
Buya mengatakan yang terpenting dalam proses mandi wajib itu wajar, tidak dengan sengaja memasukkan air ke lubang yang bisa membatalkan puasa, baik hidung, telinga lainnya.
‘’Yang terpenting wajar, diguyur dari atas, beda kalau mengarahkan keran misalnya ke telinga,’’ ungkapnya