504 Kepala Keluarga Terdampak Banjir Pemalang,Teramsuk 4 Sekolah hingga 155 Hektar Sawah,Simak Penjelasan BNPB

- 7 Februari 2022, 18:59 WIB
Ilustrasi banjir. BNPB  mencatat 319 Rumah atau 504 KK terdampak banjir di Pemalang Jawa Tengah
Ilustrasi banjir. BNPB mencatat 319 Rumah atau 504 KK terdampak banjir di Pemalang Jawa Tengah /Pixabay.com/J_lloa/

PortalMagetan.com-Badan nasional penangulangan bencana (BNPB) mencatat Sebanyak 319 rumah di Desa Tasikrejo, Pemalang, Jawa Tengah terdampak banjir pada Minggu, 6 Februari 2022.

Banjir yang merendam 319 rumah terjadi pada pukul 17.30 WIB setelah sebelumnya desa tersebut diguyur hujan dengan itensitas tinggi.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemalang melaporkan, terdapat 504 KK terdampak dari banjir dengan ketinggian muka air 10 – 15 sentimeter tersebut.

''Selain itu banjir juga mengakibatkan beberapa infrastruktur tergenang, seperti 4 unit fasilitas pendidikan, 50 hektar tambak, 155 hektar sawah dan 5 hektar kebun melati,''  kata Abdul Muhari, Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB dalam keterangannya.

Baca Juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin:69 Persen Korban Meninggal karena Covid-19 Belum Vaksinasi,Terkini 58 Pasien Kritis

Untuk mempercepat penanganan darurat, tim gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI/Polri dan perangkat desa langsung melakukan evakuasi dengan perahu karet dan kaji cepat, serta pengamanan di sekitar lokasi terdampak.


Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk Kabupaten Pemalang akan mengalami hujan ringan hingga sedang pada Senin (7/2) hingga Rabu (9/2).

Sementara itu untuk wilayah Jawa Tengah lainnya berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang.

Baca Juga: Menkes Optimis Covid-19 Dapat Diatasi Akhir Februari, Budi Gunadi: Minta Warga Tak Panik-Kurangi Mobilitas

Merespons kondisi tersebut, BNPB mengimbau kepada pemerintah daerah dan masyarakat, agar mempersiapkan diri dengan meningkatkan kesiapsiagaan meghadapi banjir mengingat musim hujan diperkirakan masih berlangsung pada Februari ini.

Halaman:

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x