DPT Pemilu Ulang di Kuala Lumpur Capai 62.217 Pemilih, Ketua KPU: Dialokasikan untuk Dua Metode

- 5 Maret 2024, 14:35 WIB
Ilustrasi Pemilu: KPU Menyiapkan Pelaksanaan Pemilu ulang di Kuala Lumpur Malaysia
Ilustrasi Pemilu: KPU Menyiapkan Pelaksanaan Pemilu ulang di Kuala Lumpur Malaysia /

PortalMagetan.com – Pemungutan suara ulang (PSU) di Kuala Lumpur, Malaysia bakal dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam waktu dekat. Sebanyak 62.217 orang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT).

"Kita tetapkan DPT luar negeri untuk pemungutan suara ulang Kuala Lumpur jumlahnya 62.217 pemilih. Kemudian akan dialokasikan untuk dua metode memilih yaitu TPS dan KSK," ungkap Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari dikutip pada Selasa 5 Maret 2023.

Hasyim menambahkan bagi pemilih yang sudah menggunakan hak pilihnya, tidak akan ikut serta dalam PSU. Dia menyebut untuk metode TPS, pemilih yang hadir berjumlah 24.377 orang.

Baca Juga: Penjelasan Kapolri Terkait Kasus Firli Bahuri yang Hingga Kini Belum Ditahan, Jenderal Sigit:Tak Terburu-buru

Selain itu untuk pemilih yang metode KSK, lanjut Hasyim, total yang hadir sebanyak 30.263 pemilih. Mereka terdiri dari DPT 903 pemilih, DPTb 2.051 pemilih dan DPK 27.309 pemilih.

"Untuk metode pos, pemilih yang dari 156.367, yang mengirimkan surat suara yang dicoblos itu 23.360. Pemilih yang hadir dengan berbagai macam daftar pemilih tadi dijumlahkan ketemunya adalah pada angka 78.000," terangnya.

"Kegandaan internal di dalam 78.000 itu apakah ada yang ganda atau tidak. Yang kedua ganda dengan DPT dalam negeri atau tidak. Kalau ada yang ganda dikeluarkan. Yang ketiga validitas NIK dan nomor paspor," sambungnya.

Setelah melakukan berbagai proses dan analisis, Hasyim menyatakan dari 78.000 pemilih tersebut, yang akan melakukan PSU total sebanyak 62.217 pemilih.***

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah