Anies Baswedan Harapkan Meritrokasi Jadi Gerakan Nasional untuk Hilangkan Prakter Orang Dalam

- 21 Desember 2023, 14:35 WIB
Calon Presiden RI Anies Baswedan (kanan) menyampaikan paparannya pada acara dialog bersama anak muda
Calon Presiden RI Anies Baswedan (kanan) menyampaikan paparannya pada acara dialog bersama anak muda /ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/nym./

PortalMagetan.comAnies Baswedan menegaskan akan menerapkan sistem meritokrasi di semua lembaga negara jika menan Pemilu 2024. Calon presiden nomor urut 1 ini menyatakan meritrokasi bakal masuk ke lembaga sipil, militer, maupun polisi.

"Semua posisi jabatan, baik itu di militer, polisi, sipil akan menggunakan sistem meritokrasi," kata Anies di Jakarta

​​​​​Anies meyakini sistem meritokrasi lebih baik dibandingkan praktik orang dalam, yang selama ini menggejala di hampir semua lini di Indonesia.

Dalam sistem meritokrasi setiap orang hanya bisa naik pangkat atau mengisi sebuah jabatan berdasarkan prestasi di bidang terkait.

Baca Juga: Strategi Ganjar Wujudkan Progam Pembangunan Berkelanjutan, Singung ITB, UI, UGM, ITS dan IPB

"Apa itu meritokrasi? Meritokrasi yaitu yang berprestasi yang mendapatkan posisi. Karena tanpa adanya meritokrasi yang rugi negeri ini," katanya.

Mantan Gubernur DKI mencontohkan kontestasi olahraga yang sepenuhnya menerapkan asas meritokrasi. Dalam sebuah pertandingan olahraga, pemenang adalah orang yang terbukti memiliki prestasi dan kemampuan.


Anies berharap nantinya sistem meritokrasi, bisa menjadi gerakan nasional, dan ini dipastikan akan menghilang praktek orang dalam yang menjadi kendala bagi orang-orang yang memiliki ketrampilan dan kemampuan.

"Semua cabang olahraga, cabang prestasi menggunakan prinsip meritokrasi. Jadi kami membayangkan meritokrasi ini menjadi gerakan nasional," katanya.

Halaman:

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah