Network
PortalMagetan.com- Petugas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kota Madiun dilatih menangani reptil berbahaya termasuk ular. Pelatihan dengan nomenklatur peningkatan kapasitas itu dilakukan pada Jumat 28 Juni 2024.
Ketua Jaga Satwa Indonesia, Yonny Purwandana mengatakan, pelatihan meliputi aspek biologis atau pengenalan jenis ular, teknik penanganan ular kecil, sedang, sampai ular berbisa.
“Harapannya personel Damkar lebih baik dari segi SOP, dan lebih menyempurnakan teknik dalam penanganan berbagai jenis ular,” katanya.
Baca Juga: 4 Desa di Magetan Tanpa Kades Definitif, Pilkades Baru Digelar Tahun Depan, Begini Penjelasan DPMD
Petugas Satpol PP dan Damkar Kota Madiun, Wisnu mengatakan kegiatan pengembangan kapasitas animal rescue berbekal ketrampilan diharapkan dapat membantu petugas dalam menjalankan tugasnya salah satunya mengevakuasi ular dengan aman sesuai SOP.
“Harapan kami untuk aduan masyarakat terkait ular, kita bisa melakukan dengan cepat sesuai SOP yang diterapkan. Sampai saat ini ada banyak masyarakat yang melaporkan ke kita, ada 20-30 laporan yang masuk untuk penanganan ular,” tuturnya.
Pelatihan peningkatan kapasitas penanganan ular yang diberikan oleh Jaga Satwa Indonesia ini akan dilakukan secara berkala. Mengingat Kota Madiun hampir setiap hari terdapat laporan dari masyarakat terkait ular yang masuk ke rumah warga, di antaranya sanca, ular jali, dan kobra.***
