PortalMagetan.com – Update harga kebutuhan bahan pokok di pasar tradisional Madiun per Minggu, 5 Februari 2023.
Harga sejumlah bahan pokok di pasar tradisional Madiun mengalami kenaikan harga, kendati komoditas lainnya terpantau relatif stabil.
Harga bahan pokok yang mengalami kenaikan yakni beras, cabe dan minyak goreng subsidi yang dijual diatas HET, kendati di pasar tradisional lainnya harganya tetap atau tidak mengalami perubahan.
Lalu dipasar manakah harga bahan pokok tersebut mengalami kenaikan?
Baca Juga: 5 Cara Mudah Hindari Sakit Punggung Setelah Bangun Tidur, dr Peter Lucchio: Jangan Makan Besar
Dilansir PortalMagetan.com dari Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok di Jawa Timur, Minggu, 5 Februari 2023, pukul 23.00 berikut datanya:
1.Pasar Besar Madiun
- Beras IR 64 di Pasar Besar Madiun mengalami penurunan harga mencapai 14,09 persen dari harga sebelumnya sebesar Rp 11,000, kini beras jenis ini dijual dijual seharga Rp 9.450 perkilogram.
- Beras Bengawan dijual seharga Rp 12.000 perkilogramnya.
- Beras Mentik harganya kini Rp 12.000 perkilogramnya
- Minyak Goreng Kemasan Sederhana 1 liter dijual dengan harga Rp 17.000 atau sama tidak ada kenaikan maupun penurunan.
- Minyak Curah perkilogramnya dijual dengan harga Rp 16.000 perliternya
- Minyak Goreng MINYAKITA Kemasan Botol 1 Liter cukup stabil diharga Rp 15.500 perliter
-Cabe Keriting perkilogramnya dijual seharga Rp 32.000
- Cabe Biasa dijual dengan harga Rp 28.000
- Cabe Rawit kini dibanderol dengan harga Rp 47.000
2.Pasar Sleko
Sejumlah harga bahan pokok di Pasar Sleko mengalami kenaikan, berikut daftar lengkapnya.
- Beras IR 64 Rp 10.500/kilogram atau turun sebesar 4,55% dari harga sebelumnya sebesar Rp 11 ribu perkilogramnya.
- Beras Bengawan naik Rp 1000 perkilogramnya atau sebesar 8,33 persen dari harga sebelumnya Rp 12 ribu, kini beras jenis ini dijual seharga Rp 13.000. 000.
- Beras Mentik perkilogramnya dibanderol Rp13.000 atau naik seribu rupiah dibandingkan harga sebelumnya sebesar Rp 12 ribu perkilonya.
-Minyak Goreng Curah perkilogramnya dijual seharga Rp 15 ribu, harga tersebut turun Rp 1000 perkilonya dibandingkan sehari sebelumnya.
- Minyak Goreng Kemasan Sederhana kemasan 1 Liter tetap seharga Rp 18.000.
- Minyak Goreng MINYAKITA Kemasan Botol 1 Liter naik Rp 1000 perliternya dari tetap diharga sebelumnya Rp 16.000 kini Rp 17 ribu perliter.
- Minyak Goreng MINYAKITA Kemasan Pouch 1 Liter naik menjadi Rp 17 ribu perliter dari harga sebelumnya Rp 16.000 perliter.
- Cabe Keriting perkilonya Rp 35.000
- Cabe Biasa perkilonya dijual Rp 32.000
- Cabe Rawit mengalami kenaikan sebesar Rp 4 ribu perkilogramnya dari harga sebelumnya sebesar Rp 50 ribu perkilonya kini cabai rawit perkilonya dijual Rp 54.000.
3.Pasar Srijaya
Harga barang kebutuhan pokok di Pasar Srijaya terpantau relatif stabil, baik beras, cabe maupun minyak goreng tidak mengalami perubahan harga, berikut daftarnya
- Beras IR 64 perkilogram mengalami perubahan harga sebesar Rp 5,50 persen dari harga sebelumnya Rp 10.000 kilogram kini tingga Rpl 9.450/kilogram
- Beras Bengawan perkilonya dijual seharga Rp 12.000.
- Beras Mentik perkilonya dijual Rp 12.000
-Minyak Goreng Kemasan Sederhana kemasan 1 Liter belum terupdate
- Minyak Curah perkilonya dijual seharga Rp 16.000
- Minyak Goreng MINYAKITA Kemasan Botol 1 Liter tetap diharga Rp 16.000 perliter.
- Cabe Keriting perkilonya Rp 37.000
- Cabe Biasa perkilonya dijual dengan harga Rp 33.000
- Cabe Rawit perkilonya kini dijual Rp 50.000.
***
Disclaimer: Harga bahan pokok sewaktu-waktu dapat berubah sesuai dengan kondisi dan ketersediaan barang yang ada di pasar masing-masing.