Network
PortalMagetan.com -Mencabut gigi atas disebut-sebut bisa mengakibatkan mata menjadi buta. Meski belum tentu kebenarannya, namun informasi tak bertanggungjawab itu sudah keburu diyakini masyarakat.
Kondisi itu tentu merugikan bagi pasien atau calon pasien yang hendak melakukan tindakan pencabutan gigi bagian atas yang rusak karena keburu khawatir dengan mitos tersebut.
Lalu benarkah mencabut gigi bagian atas bisa mengakibatkan kebutaan? Dokter gigi di Rumah Sakit (RS) Al Irsyad Surabaya drg. Rahma Nadira, Sp.KGA akan memberikan penjelasan lengkapnya.
“Sebenarnya itu hanya mitos yang disalahpahami oleh orang-orang, karena jalur saraf antara gigi dan mata itu lain sehingga tidak ada kaitannya sama sekali,” ungkapnya dikutip dari RS Al Irsyad Surabaya yang diunggah pada Agustus 2019 lalu.
Baca Juga: Kronologi Pria Pengangguran di Magetan Cabuli Anak Tiri hingga Hamil, Pengakuannya Bikin Ngelus Dada
drg Dira sapaan akrab drg. Rahma Nadira, Sp.KGA mengatakan saraf gigi dan saraf mata itu berbeda sehingga tidak ada hubungan antara cabut gigi atas dengan kerusakan mata.
Jika memang dapat mempengaruhi saraf, yang terkena adalah saraf yang berada disekitar mulut di mana komplikasinya adalah rasa nyeri pada bagian bibir, lidah, gigi dan rahang, khususnya pada area pencabutan gigi geraham bungsu.
''Gigi berlubang sebaiknya diatasi dengan penambalan pada lubang. Jika terjadi kerusakan gigi yang belum begitu parah, biasanya dokter akan mempertahankan gigi supaya jangan sampai dicabut karena mencabut gigi merupakan tindakan terakhir yang harus dilakukan jika gigi sudah tidak bisa lagi dipertahankan,'' paparnya
Jika gigi yang bermasalah harus dicabut maka sebaiknya pastikan dulu gigi sedang tidak sakit.
