Afrika Kerja Keras, Agar Tak Jadi Tempat Pembuangan Sampah Plastik Dunia:Sampah Penuh Bau dan Partikel Beracun

- 27 Februari 2022, 14:15 WIB
Ilustrasi sampah. /Misi Afrika agar tak menjadi tempat pembuangan sampah plasti dunia
Ilustrasi sampah. /Misi Afrika agar tak menjadi tempat pembuangan sampah plasti dunia /Pixabay/RitaE/

Namun ada suara lain yang mengatakan bahwa mengimpor sampah plastik diperbolehkan, asalkan syaratnya terpenuhi.


Richard Kainika, sekretaris jenderal Asosiasi Pendaur Ulang Sampah Kenya, mengatakan dia "tidak masalah" selama sampah itu "dipilah dengan baik dan diklasifikasikan."


“Daur ulang mendukung penciptaan lapangan kerja dan juga melestarikan lingkungan,” katanya.


Sementara itu, pekerjaan "pasukan kuning" sesuatu yang sudah lama tidak ada di Afrika. Kendati demikian, di beberapa lokasi, warga yang bekerja untuk mengambil plastik di jalan-jalan dan di pantai, dan beberapa proyek daur ulang sudah mulai bergeliat.


Bintang terkenal seperti Libreville dan Abidjan berkolaborasi dengan UNESCO dan perusahaan Kolombia, sebuah pabrik untuk mendaur ulang plastik menjadi batu bata dibuka pada tahun 2020 dengan tujuan untuk membangun ratusan sekolah di Pantai Gading.


Tindakan ini sebagai langkah awal untuk memotivasi semua pihak agar tersadar betapa seriusnya masalah sampah plastik ini. Sehingga akan menggerakkan pemerintah untuk segera bertindak.***

Halaman:

Editor: Dyah Mellyda Permatasari

Sumber: AFP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x