Tegas, Indonesia Tolak Pernyataan PM Israel yang Menentang Negara Palestina, Menlu: Tak Ada Negara Kebal Hukum

- 24 Januari 2024, 13:15 WIB
Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno LP Marsudi
Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno LP Marsudi /Jurnal Soreang /Dok. Kemenlu

PortalMagetan.com  – Pernyataan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu yang menentang pembentukan negara Palestina pasca perang berakhir ditolak keras pemerintah Indonesia . Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia Retno Marsudi bahkan mempertanyakan sikap Dewan Keamanan (DK) PBB merespon pernyataan netanyahu itu.

“Indonesia menolak keras pernyataan tersebut. Pernyataan ini (PM Israel) tidak dapat diterima. Hal ini menegaskan tujuan akhir Israel untuk menghapus Palestina dari peta dunia,” kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi.

Retno, memang berbicara dalam debat terbuka Dewan Keamanan PBB tentang krisis Israel-Palestina yang dipantau secara daring pada Rabu pagi, selanjutnya Menlu mempertanyakan sikap Dewan Keamanan PBB dalam merespons pernyataan Netanyahu tersebut.

“Akankah Dewan ini tinggal diam menghadapi niat tersebut?” ujar Retno

Baca Juga: Pemerintah Segera Evakuasi WNI dari Palestina, Menlu Retno Marsudi:Dilakukan Bertahap Mengutamakan Keselamatan

Untuk mengantisipasi ancaman perang besar-besaran di Timur Tengah, Menlu Retno kembali menyerukan gencatan senjata permanen yang akan memberikan ruang untuk mengatasi situasi kemanusiaan di Gaza, serta memulai upaya rekonstruksi pasca konflik dan memungkinkan berlanjutnya proses solusi dua negara.

“Pada saat yang sama, sangat penting untuk mendukung pekerjaan Koordinator Senior Kemanusiaan dan Rekonstruksi PBB untuk membuka jalan bagi pengiriman bantuan kemanusiaan untuk menyelamatkan banyak jiwa di Gaza,” tutur dia.

Retno menegaskan bahwa Palestina harus segera diberi status keanggotaan penuh di PBB, langkah itu untuk dinilai menjadi solusi dua negara sekaligus menghentikan agresi brutal di Palestina.

“Hal ini penting untuk memulai upaya yang adil dan seimbang dalam solusi dua negara, dan menghentikan agresi brutal Israel,” ujar dia.

Halaman:

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x