Network
Dunga Dahlia di gunung Lawu, lanjut Bayu belum dilirik karena mungkin belum diketahui oleh masyarakat luas. Kami berharap bunga Dahlia ini nantinya dapat menjadi salah satu kekayaan flora dari Magetan selain anggrek, kecubung palem dan edelweis.
Baca Juga: Bumikan Seni Rupa di Magetan, Mageti Art Gelar Pameran di Kafe, Pamerkan Puluhan Karya Pelukis Lokal
“Mungkin bisa dibuatkan event tahunan, atau acara lain yang bisa menghargai tanaman ini. Semisal festival Dahlia Lawu atau sejenisnya. Yang jelas bunga semak ini eksotik dan cantik, lihatlah pink terang tak kalah dari bunga bunga impor lainya,” paparnya.
Keindahan Dahlia juga diakui oleh Mitha salah satu wisatawan yang dengan sengaja melintasi jalur lama.
Dia dan temanya kepincut dan menghentikan kendaraannya demi melihat dari dekat bunga tersebut.
“Saya sampai berhenti untuk melihat dan berfoto dengan latar belakang bunga warna pink. Hasilnya luar biasa epic banget meski tumbuh tak beraturan tetap saja indah,” ungkapnya.
Baca Juga: 5 Kesepakatan Pemkab Magetan dan Pengusaha Tambang Terkait Pengangkutan Hasil Pertambangan, Apa Saja
Mitha dan rekan rekannya sebelumnya tidak mengetahui nama bunga Dahlia Lawu ini. Namun setelah melakukan browsing di situs pencarian baru diketahui namanya ‘Dahlia Imperialis’.
“Kalau ditata dengan rapi pasti semakin indah. Ya mudahan dilirik sebagai aset wisata,” pungkasnya. ***
