Heboh Varian Covid-19 Delmicron, Satgas IDI Pastikan Hoax,dr Rakesh Kumar Mishra:Delmicron Istilah Menyesatkan

27 Desember 2021, 13:15 WIB
Satgas IDI pastikan Delmicron Hoax /Pixabay.com/

PortalMagetan.com-Belum lama ini masyarakat dihebohkan dengan varian Covid-19 Delmicron, yang merupakan gabungan antara varian Delta dan Omicron.

Terkait hal tersebut, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Prof. Zubairi Djoerban, menegaskan hal yang sama. Prof Zubair memastikan Delmicron bukanlah varian baru Covid-19.

"Delmicron bukanlah varian baru dari virus Corona seperti Alpha atau Beta," tegasnya di Twitter.

Varian Delta diketahui sempat menyebabkan lonjakan kasus Covid-19 di banyak negara.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Karir Hari Ini, 27 Desember 2021: Aquarius, Sagitarius, Capricorn Kabar Baik Promosi Jabatan

"Artinya, Delmicron cuma istilah yang mengacu pada situasi di mana Delta dan Omicron membuat lonjakan kasus di wilayah tertentu, kayak di Amerika. Di sana Omicron menyumbang 73 persen dari total kasus baru," lanjut Zubairi.

Para peneliti dan ahli juga memastikan kabar tersebut adalah berita bohong (hoaks).


Direktur Tata Institute for Genetics and Society, Bangalore India, Dr Rakesh Kumar Mishra, memastikan varian Delmicron tersebut tidak ada.

"Delmicron adalah istilah yang menyesatkan (hoaks). Tidak ada varian baru dengan nama ini," tuturnya menegaskan, melansir Times of India, Senin 27 Desember 2021

Baca Juga: Ramalan Zodiak Karir Hari Ini, 27 Desember 2021: Leo, Scorpio, Virgo Dapat Cuan Besar, Libra Kesuksesan Datang

Di kesempatan yang sama, Dokter Rakesh melanjutkan, sangat jarang seorang pasien terinfeksi dua varian Covid-19 secara bersamaan.

"Sangat jarang orang yang sama mempunyai kedua varian. Dan, bahkan tidak tepat memberikan nama baru," sambungnya menegaskan.

Lebih jauh dirinya mengungkapkan, memang terdapat varian baru, Badan Kesehatan Dunia (WHO) siap memberi nama.

"Saat ini di beberapa negara, ada peningkatan kasus karena dua varian, Omicron dan Delta. Namun, itu bukan varian baru," jelasnya.***

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler