Gus Baha Ungkap Cara Nabi Muhammad Mengatasi Masalah Dunia, Istirahatnya dengan Metode Ini

24 Maret 2022, 11:45 WIB
Gus Baha menjelaskan cara nabi mengatasi masalah dunia /YouTube Narasi

PortalMagetan.com– Gus Baha  atau KH Ahmad Bahauddin Nursalim  mengungkap cara Nabi Muhammad bersyukur melalui sujud.

Gus Baha mengatakan sholat tak hanya membuat hati menjadi tenang dan tenteram namun wujud syukur atas segala nikmat yang diberikan-Nya.

Gus Baha menuturkan Nabi Muhammad jika lelah, pemilik gelar Al-Amin itu  biasanya beristirahat dengan mendirikan sholat.

Dalam beristirahat dengan mendirikan sholat, Nabi Muhammad biasanya memanjatkan doa kepada Allah SWT saat bersujud.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta, 24 Maret 2022: Aquarius, Capicorn, Pisces, Sagitarius Orang Ketiga Ganggu Hubunganmu

Lalu seperti apa cara Nabi  Muhammad mengatasi  masalah dan mengucap syukur melalui sujudnya?

Dilansir PortalMagetan.com dari  Ringtimes Bali pada artikel berjudul ‘’ Cara Rasulullah Menghadapi Masalah Menurut Gus Baha, Bersyukur Melalui Sujud,’’ simak ulasannya

   


Dalam sujud, ada doa yang dilantunkan untuk memohon kepada Sang Maha Kuasa. Oleh karena itu, Gus Baha membahasnya dalam kajian ini.

 

Istirahat, Masyhur Nabi kalau banyak masalah bertanya-tanya kepada Aisyah “wahai Aisyah, Bilal kok gak datang-datang?”

 

“Wahai Bilal, berikan saya istirahat, yakni dengan salat," masyhur itu.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cinta, 24 Maret 2022: Leo, Virgo, Scorpio, Libra Rencanakan Komitmen Jangka Panjangmu 

“Bilal berikanlah istirahat kepadaku dengan salat, ayo Bilal, istirahatkanlah aku dengan salat," lanjutnya

 

Jadi, ketika Nabi lelah dengan urusan dunia, istirahatnya adalah salat. Hal tersebut merupakan dengan penenang hati.

 

Ketika kamu merasa tenang ketika punya uang, itu umat macam apa?

Rasulullah adalah pemimpin orang yang saleh. Dan sifat umatnya yang diceritakan Al-Quran itu adalah pencari rukuk dan sujud.

 

Namun sekarang sifat umatnya adalah pencari uang, pencari jabatan dan lain sebagainya.

 

Andaikan Al-Quran bisa dikarang, maka sifat manusia bukan pencari rukuk dan sujud tapi umat yang kesana kemari mencari uang.***( Kunti Nur Afifah/ Ringtimes Bali)

 

 

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: Ringtimes Bali

Tags

Terkini

Terpopuler