Gus Baha Ungkap Alasan Umat Islam Dianjurkan Baca Sholawat, Agar Hal Ini Selalu Tertanam di Hati Umat Muslim

4 Februari 2022, 06:15 WIB
GUs Baha jelaskan Alasan Umat Islam dianjurkan Membaca Sholawat /Tangkapan layar facebook fans Gus Baha/

 

PortalMagetan.comGus Baha atau KH Ahmad Bahauddin Nursalim menjelaskan terkait alasan umat muslim membaca shalawat kepada Nabi Muhammad  SAW.

Gus Baha menegaskan umat muslim dianjurkan untuk bershalawat kepada Nabi Muhammad dalam kondisi apapun.

Gus Baha menuturkan sholawat memiliki keutamaan yang begitu luar biasa, karena pahalanya yang luar biasa.

Sholawat pun memiliki banyak macam, namun semuanya baik dan memiliki keutamaan yang istimewa.

Baca Juga: Lion Air Buka Lowongan Pramugari-Pramugara untuk SMA-SMK, Usia Maksimal 35 Tahun, Cek Syarat-Lokasi Interview

Lalu mengapa umat islam harus membaca sholawat? Apakah hanya karena pahala saja? Simak penjelasan Gus Baha berikut ini:

 

Dilansir PortalMagetan.com dari PortalJember pada artikel berjudul  ‘’ Mengapa Muslim Dianjurkan Baca Shalawat? Ternyata agar Tidak Begini, Gus Baha: Posisinya Jelas,’’ berikut ulasannya.

 

Gus Baha menjelasakan alasan umat muslim dianjurkan membaca sholawat berdasarkan salah satu kitab yang dikarang oleh Sayyid Zabidi sebagai berikut.

 


Baca Juga: PT Indofarma Global Medika Buka Lowongan Kerja untuk D3, Cek Syarat dan Link Pendaftarannya 

Setiap muslim pasti mengetahui kalimat "Allahumma sholli 'alaa sayyidinaa Muhammad".

 

Kalimat tersebut merupakan kalimat yang sederhana dan ternyata memiliki keutamaan. Bagi orang-orang yang mengucapkannya juga akan diberi pahala oleh Allah SWT.

 

Lalu, mengapa orang Islam disuruh membaca shalawat tersebut oleh Nabi Muhammad? Berikut ini penjelasan Gus Baha.

 

"Diceritakan dalam Kitab Itkhaf, Itkhaf itu karangannya Sayyid Zabidi, kenapa orang Islam disuruh baca shalawat?" kata Gus Baha mengawali penjelasannya.

 

Gus Baha menukil pendapat Sayyid Zabidi dalam Kitab Ithaf karangannya dalam menjelaskan alasan dari hal tersebut.

 Baca Juga: PT Blue Bird Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Tersedia 3 Formasi, Cek Syarat dan Link Daftarnya

"Itu Sayyid Zabidi cara menjelaskannya begini, Islam itu ada setelah Nabi Isa as dikultuskan, seperti itu. Diangkat sedemikian rupa sampai dituhankan," ungkap Gus Baha.

 


Dengan adanya hal tersebut, Allah SWT ingin umat Islam mencintai Nabinya, yaitu Nabi Muhammad SAW.

 

"Caranya gimana? Dilatih shalawat. Allah tetap memberi. Nabi Muhammad apapun topnya, apapun hebatnya, tetap yang diberi," ujar Gus Baha.

 

Sehingga kata Gus Baha, Allah mutlak sebagai Tuhan dan Nabi Muhammad SAW merupakan kekasihNya.

 Baca Juga: Pemerintah Segera Bangun 2.500 Unit Hunian ASN,TNI-Polri di Kawasan IKN Baru,Febry:Tahap Awal Pindah 7.687 ASN

"Tidak akan kecelakaan menuhankan Nabi karena posisinya jelas allahumma Allah memberi, Nabi menerima. Dan selalu kita dilatih Muhammadan abduhu wa rasuluh, hambanya," lanjut Gus Baha.

Menurut Gus Baha, anjuran membaca shalawat adalah agar tertanam di hati setiap muslim bahwa Nabi Muhammad SAW adalah kekasih Allah SWT dan tidak akan kecelakaan bagi umat islam untuk menuhankan Nabi.*** (Delvi Alpha Faliha/Porta Jember)

 

 

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: Portal Jember

Tags

Terkini

Terpopuler