TKN Prabowo-Gibran Ungkap Dugaan Kecurangan dengan Modus Pindah TPS di Bogor, Habiburokhman: Ini Sagat Bahaya

PortalMagetan.com – Pindah Tempat  Pemungutan Suara (TPS) diduga sebagai bagian dari modus kecurangan dengan mobilisasi pemilih pemilu 2024.  Temuan dugaan kecurangan itu disampaikan tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran menemukan adanya dugaan kecurangan tersebut di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"TKN Prabowo Gibran mendapatkan informasi tentang dugaan mobilisasi pemilih secara ilegal dengan modus pemilih pindah TPS di Dramaga, Bogor, Jawa Barat," kata Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman, dalam keterangannya

Habiburokhman menjelaskan temuan itu berawal dari adanya puluhan pemuda yang mengaku sebagai mahasiswa sedang melakukan penelitian dan mengajukan pindah TPS dengan dokumen janggal.

Baca Juga: Capres Ganjar-Mahfud Komitmen Kembalikan KPK Sebagai Lembaga Independen Jika Terpilih di Pilpres 2024

Kejanggalan dokumen itu terlihat karena para pemuda itu hanya menyerahkan surat tugas penelitian di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.

Seharusnya, kata Habiburokhman, surat keterangan penelitian tersebut harus disertai dengan izin dari Badan Kesatuan Bangsa dan Polri (Kesbangpol) wilayah setempat.

"Selain itu, surat yang mereka bawa tidak ditandatangani dengan tanda tangan basah, namun hanya seperti stempel," tambahnya.

Habiburokhman pun mengapresiasi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Dramaga yang secara tegas tidak mengabulkan permintaan orang yang mengaku sebagai mahasiswa tersebut.

Baca Juga: Respon Pembagian Bansos, Mahfud MD:Harusnya Dibagi di Desa-desa yang Banyak Orang Miskin bukan Suara Terbanyak