Abdul Haris yang juga menjabat Kepala Bidang (Kabid) Haji dan Umrah Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jatim memaparkan dari 39 kloter yang telah diberangkatkan sebanyak 16 calon haji terpaksa tertunda keberangkatannya karena sakit.
"Jamaah yang sakit sebenarnya sebanyak sembilan orang. Tujuh orang lainnya adalah pendamping," ujarnya.***