PortalMagetan.com- Bus rombongan siswa SMAN 1 Sidoarjo dikabarkan mengalami kecelakaan di Tol Ngawi-Solo tepatnya di KM 577 Kamis, 18 Januari 2024. Belum diketahui pasti penyebab kecelakaan ini, namun seorang penumpang bus dibakarkan meninggal dunia di tempat kejadian perkara dan lainnya mengalami luka-luka.
Informasi yang dihimpun kecelakaan lalu lintas ini terjadi sekitar pukul 20.30. Bermula saat rombongan bus siswa SMAN 1 Sidoarjo pulang dari study tour di Jogja menuju Surabaya. Namun saat berada di sekitar lokasi bus oleng dan terjun ke sawah.
‘’Kejadiannya persis disamping sawah saya. Kebetulan sedag di sawah dan melihat langsung kronologinya,’’ tulis Rudi Prihananto dalam akun X atau twitter @ Rihanna93_
Rudi mengatakan posisi bus yang mengalami kecelakaan tidak pas karena berada di belanag truk engkel yang sedang mengalami pecah ban, dan terjadi kecelakaan.
‘’Saya yang pertama kali datang di tempat, tadi juga ibu yang meninggal saya bantu keluarkan. Sebenarnya posisi bus yang tidak pas di belakang truk yang alami pecah ban,’’ tambahnya.
Kasat Lantas Polres Ngawi AKP M Sapari mengatakan kecelakaan bus rombongan SMAN 1 Sidoarjo terjadi di KM 577 A, Solo-Surabaya. Menurut Sapari mengungkap kronologisingkat peristiwa itu hingga terjadi musibah kecelaaan.
" Kronologi singkat kecelakaan ini, bus berjalan di belakang truk engkel nopol L 8216 GE. Truk ini pecah ban belakang kiri sehingga oleng ke kanan," katanya.
Jarak yang sudah dekat membuat kecelakaan antara bus rombongan SMAN 1 Sidoarjo dengan truk engkel itu tak dapat terhindarkan. Mengingat jarak bus yang terlalu dekat, bus itu tidak bisa menghindari tabrakan dan keluar jalur.
"Tidak bisa menghindari karena jarak yang dekat. Untuk lebih jelasnya akan kami sampaikan lebih lanjut," ungkapnya.
Sapari tak menampik ada sejumlah korban di lokasi kejadian. Namun, dia belum bisa menyebutkan detail korban kecelakaan itu. Sebab pihaknya kini fokus untuk mengevakuasi korban luka-luka ke rumah sakit terdekat.
"Saat ini kami sedang melakukan evakuasi. Kami utamakan membantu korban yang ada di sekitar bus. Karena kondisi juga malam hari, kalau jumlahnya kami belum bisa pastikan," tegasnya. ***