Puncak Arus Balik Lebaran dan Puncak Kunjungan Wisata di Magetan, Kapolres-Komandan Kodim Pantau Titik Rawan

- 14 April 2024, 08:15 WIB
Kapolres Magetan AKBP Satria Permana saat cek titik rawan bersama Komandan Kodim 0804 Magetan Letkol Inf Dasuki
Kapolres Magetan AKBP Satria Permana saat cek titik rawan bersama Komandan Kodim 0804 Magetan Letkol Inf Dasuki //KBRN MAGETAN

PortalMagetan.com – Titik rawan kecelakaan di Magetan mendapat perhatian serius jajaran Kepolisian dan TNI. Bahkan Kapolres Magetan AKBP Satria Permana dan Komandan Kodim 0804/Magetan, Letkol Inf Hasan Dasuki melakukan patroli bermotor saat puncak arus balik dan pucak kunjungan wisata yang diprediksi terjadi pada Sabtu-Minggu, 13-14 April 2024.

Kapolres Magetan, AKBP Satria Permana, mengatakan kepadatan arus lalu lintas yang erjadi di wilayahnya bukan hanya arus balik semata namun juga tingginya pengunjung wisata. Perwira dengan dua melati di pundak ini memprediksi Sabtu hingga Minggu ini menjadi titik terpadat.

“Sesuai prediksi hari ini menjadi puncak keramaian di lokasi wisata. Ditambahkan juga hari ini adalah puncak arus balik sehingga ada kepadatan utamanya di jalur atas yang bersinggungan dengan pasar. Tapi berhasil kita urai,” kata Kapolres.

Baca Juga: Buruan Daftar, Puninar Logistics Buka Lowongan Kerja Terbaru, Cek Syaratnya dan Link Daftarnya

Kapolres menyatakan pihaknya lebih siap menghadapi kepadatan arus lalu lintas di kawasan atas atau jalur wisata sepanjang jalur telaga Sarangan hingga Cemorosewu berbekal rekayasa arus lalu lintas saat operasi Natal dan tahun baru 2024 lalu.

“Berdasarkan pengalaman di Natal lalu, kita sudah bisa prediksi dimana yang perlu penggelaran anggota lebih awal, cara bertindak seperti apa dan mana yang perlu rekayasa. Alhamdulillah kali ini kepadatan lebih cepat terurai,” lanjutnya.


Kapolres Magetan dan Komandan Kodim saat mensidak pos pelayanan di Cemoro Sewu
Kapolres Magetan dan Komandan Kodim saat mensidak pos pelayanan di Cemoro Sewu /KBRN Magetan

Komandan Kodim 0804/Magetan, Letkol Inf Hasan Dasuki, mengatakan telah melakukan langkah pencegahan tindakan penghadangan terhadap pengguna knalpot brong seperti yang pernah terjadi 3 tahun lalu. Pihaknya melalui bhabinsa di Koramil melaksanakan pemantauan langsung ke tengah masyarakat.

 “Alhamdulillah sampai hari ini dalam pemantauan tidak ada hal-hal yang berkaitan dengan kerawanan tersebut. Kita syukuri bersama semua berjalan aman, baik dan lancar,” ucap Dandim.

Halaman:

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: KBRN Madiun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x