Kejagung Periksa Ayah Menpora Dito Ariotedjo Bersama 3 Pejabat, Terkait Kasus Dugaan Korupsi Komoditas Emas

- 11 Agustus 2023, 11:15 WIB
 Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana. (ANTARA/HO-Puspenkum Kejaksaan Agung/pri)
Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana. (ANTARA/HO-Puspenkum Kejaksaan Agung/pri) /

PortalMagetan.com - Kasus dugaan dugaan tindak pidana korupsi pada pengelolaan kegiatan usaha komoditi emas pada tahun 2010 hingga dengan 2022 terus diusut Kejaksaan Agung (Kejagung).

Tim penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali memeriksa saksi-saksi yang terbaru Korp Adyaksa itu memeriksa Arie Prabowo Ariotedjo, yang merupakan ayah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo.

Hal itu di disampaikan kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Ketut Sumedana.

"Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud," ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Ketut Sumedana dalam keterangannya.

Baca Juga: Terkait Kasus Dugaan Suap, Puspom TNI Geledah Kantor Basarnas, Ini Sederet Barang Bukti yang Diamankan

Selain Arie Prabowo Ariotedjo, Kejagung juga memeriksa B selaku Kepala Seksi Non Perizinan P2T Dinas Penanaman Modal Provinsi Jawa Timur Tahun 2015-2016.

Kemudian A selaku Kepala Bidang Penanaman Modal Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Kabupaten Sidoarjo, serta MA selaku Pegawai Negeri Sipil pada Direktorat Jenderal Bea dan Cukai pada Kementerian Keuangan.

"Adapun keempat orang saksi diperiksa terkait penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pada pengelolaan kegiatan usaha komoditi emas tahun 2010 sampai dengan 2022," ungkap Ketut.

Baca Juga: Lowongan Kerja ODP Data Analytics dari Bank BNI untuk Lulusan S1-S2, Cek Syarat, Formasi dan Cara Daftarnya

Sebelumnya, Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi impor emas tahun 2010 sampai dengan 2022. Di samping melakukan penggeledahan kantor pihak Bea Cukai, tim juga secara paralel melakukan penyidikan perkara serupa di PT Antam.

"Iya (dua penyidikan), itu tapi masih penyidikan umum, sehingga memang nanti kalau clear semuanya kita akan sampaikan ya," tutur Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana di Kejagung, Jakarta Selatan, Senin, 15 Mei 2023 lalu.***

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah