- Main Gadget di Tempat Tidur
Kebiasaan menggunakan gadget seperti ponsel, tablet, atau laptop di tempat tidur bisa mengganggu pola tidur. Perangkat ini memancarkan cahaya biru, yang dapat mengganggu produksi melatonin dalam tubuh, hormon yang mengatur tidur.
Kualitas tidur yang buruk dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon, termasuk peningkatan ghrelin (hormon rasa lapar) dan penurunan leptin (hormon yang memberi tahu kapan Anda sudah kenyang).
- Stres dan Kecemasan
Stres dan kecemasan dapat menyebabkan makan secara emosional, terutama di malam hari ketika Anda lebih rentan terhadap keinginan ngemil.
Tingkat stres yang tinggi memicu pelepasan kortisol, yang dapat meningkatkan nafsu makan dan preferensi terhadap makanan yang menenangkan. Untuk mengelola stres, praktikkan teknik relaksasi seperti latihan pernapasan dalam, meditasi, atau yoga.
- Ngemil
Larut Malam Ngemil di tengah malam sangat menggoda bagi banyak orang. Ketika Anda ngemil menjelang waktu tidur, tubuh tidak memiliki cukup waktu untuk membakar kalori tersebut sebelum tidur.
Selain itu, camilan larut malam seringkali mengandung banyak gula dan lemak tidak sehat, yang dapat menyebabkan penambahan berat badan seiring berjalannya waktu.
Untuk mengatasi kebiasaan ini, tentukan batas waktu makan tertentu di malam hari, idealnya setidaknya dua jam sebelum tidur. Cara ini memungkinkan tubuh mencerna makanan terakhir secara efektif dan mencegah kalori ekstra disimpan sebagai lemak.***