PortalMagetan.com- Bulan Syaban memiliki banyak keutamaan dan keistimewaan, hingga umat islam berlomba-lomba melakukan kebaikan di bulan ini.
Bulan Syaban salah satu keutamaannya yakni diangkatnya catatan amal perbuatan manusia oleh malaikat kepada Allah SWT.
Bulan Syaban berada diantar bulan Rajab dan Ramadhan, terkadang umat islam kerap lupa akan keutaman dan keistimewaanya.
Lalu apa saja keutamaan dan keistimewaan Bulan Syaban dan amalan apa saja yang dapat dilakukan?
Dilansir PortalMagetan.com dari Berita DIYpada artikel berjudul ‘’ Keutamaan dan Keistimewaan Bulan Syaban: Ini Amalan – Amalan yang Dapat Dilakukan Umat Muslim,’’ simak ulasannya
Ada banyak keutamaan yang hadir di bulan Syaban ini. Seperti sabda Rasulullah SAW dalam sebuah hadits:
ذاكَ شهر تغفل الناس فِيه عنه ، بين رجب ورمضان ، وهو شهر ترفع فيه الأعمال إلى رب العالمين، وأحب أن يرفع عملي وأنا صائم -- حديث صحيح رواه أبو داود النسائي
Artinya:
“Bulan Sya'ban adalah bulan yang biasa dilupakan orang, karena letaknya antara bulan Rajab dengan bulan Ramadan. Bulan Sya’ban adalah bulan diangkatnya amal-amal. Karenanya, aku menginginkan pada saat diangkatnya amalku, aku dalam keadaan sedang berpuasa,” Hadits Riwayat Abu Dawud dan Nasa’i.
Bulan Syaban juga menjadi salah satu hal yang dapat meningkatkan iman dan taqwa seorang muslim sebelum menuju ke bulan Ramadhan.
“Karena itu, orang-orang yang tidak punya persiapan sejak bulan Syaban maka umumnya sia akan merasakan hal yang berbeda saat masuk Ramadhan,” terang Ustadz Adi Hidayat, 23 Maret 2022 lalu.
Maka dari itu, ada banyak amalan baik yang dapat dilakukan umat muslim saat masuk pada bulan Syaban.
- Puasa
Puasa menjadi salah satu amalan yang dapat dilakukan saat bulan Syaban. Seperti sebuah hadits mengataan bahwa Rasulullah SAW biasa mengerjakan puasa sunnah ketika bulan Syaban:
عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصُومُ حَتَّى نَقُولَ لَا يُفْطِرُ وَيُفْطِرُ حَتَّى نَقُولَ لَا يَصُومُ فَمَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اسْتَكْمَلَ صِيَامَ شَهْرٍ إِلَّا رَمَضَانَ وَمَا رَأَيْتُهُ أَكْثَرَ صِيَامًا مِنْهُ فِي شَعْبَانَ
Artinya:
“Dari Aisyah r.a. ia menuturkan, “Rasulullah s.a.w. biasa mengerjakan puasa, sehingga kami berpendapat bahwa beliau tidak pernah tidak berpuasa, dan beliau biasa tidak berpuasa, sehingga kami berpendapat bahwa beliau tidak pernah berpuasa. Akan tetapi aku tidak pernah melihat Rasulullah s.a.w. berpuasa sebulan penuh, kecuali pada bulan Ramadhan, dan aku tidak pernah melihat beliau lebih banyak berpuasa daripada puasa di bulan Sya’ban.” Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim.
- Dzikir dan Berdoa
Pada bulan Syaban ini, umat muslim dianjurkan untuk lebih banyak berdzikir, berdoa, dan memohon ampunan kepada Allah SWT, serta memohon syafaat dan pembebesan dari siksaan api neraka.
- Menjaga Silaturrahim
Amalan selanjutnya yang dapat dilakukan saat bulan Syaban yaitu menjaga silaturrahim.
Namun dalam keadaan Covid-19 ini, umat muslim tetap bisa mengirimkan kabar melalui ponsel atau perangkat lain untuk tetap bisa berhubungan baik dan memperoleh kabar dari saudara dan kerabat.
- Sedekah
Salah satu amalah yang dapat dilakukan yaitu memperbanyak sedekah di bulan Syaban.
Pada tahun 2022 ini, bulan Syaban dimulai pada 4 Maret 2022 hingga 1 April 2022 mendatang, dan pada 2 April 2022 diperkirakan sudah masuk bulan Ramadhan 1443 H.
Adapun keistimewaan bulan Syaban sendiri terletak pada malam Nisfu Syaban yang jatuh pada 15 Syaban, atau 18 Maret 2022, di mana pada malam ini diyakini catatan manusia dinaikkan dan dilaporkan kepada Allah SWT.*** (Mufit Apriliani/Berita DIY)