Roman Abramovich Kena Sanksi Pemerintah Inggris, Masa Depan Chelsea Terancam: Begini Penjelasan Nadine Dorris

12 Maret 2022, 09:39 WIB
Nasib chelsea terancam sejak Abramovich disanksi / Instagram @Chelseafc /

 

PortalMagetan.comMasa depan sang Juara sang juara Piala Eropa, Chelsea tengah di ujung tanduk, setelah pemilik klub itu, Roman Abramovich yang berasal dari Rusia, terkena sanksi pemerintah Inggris sebagai imbas dari invasi ke Ukraina.

Bersama Abramovich, The Blues telah mencetak kesuksesan dalam sejarah klub itu, sejak diambil alih Abramovich pada tahun 2003 – klub. The Blues telah memenangkan lima gelar Liga Premier dan dua Liga Champions di antara 19 trofi utama.

Dilansir dari laman Firstpost, sejak rumor yang beredar di kalangan pemerintah Inggris jika Abramovich memiliki hubungan dekat dengan presiden Rusia, Vladimir Putin, dia pun mengisyaratkan untuk segera menjual Chelsea karena ancaman sanksi pada dirinya terkait hal ini.

Baca Juga: Profil Lengkap Gading Marten, Presiden Klub Persik Kediri: Milanisti Sejati, Dulunya Juga Pemain Bola

Sejak pecahnya invasi Rusia ke Ukraina, pemerintah Inggris  menyebut Abramovich sebagai "oligarki pro-Kremlin" yang memiliki kekayaan lebih dari 12 miliar dolar Amerika dan layak dikenai sanksi karena hubungannya dengan Putin.

Abramovich juga disebut sebagai orang berpengaruh yang merusak dan mengancam Ukraina. Sebab, Abramovich tidak mengutuk invasi Rusia ke Ukraina sejak perang dimulai dua minggu lalu.

Lebih lanjut, pemerintah Inggris mengatakan, Abramovich telah memperoleh keuntungan finansial dari pemerintahan Putin, termasuk kontrak dalam persiapan untuk Rusia menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018.

Menteri Kebudayaan Inggris, Nadine Dorris mengatakan dalam akun twitternya, jika prioritasnya adalah meminta pertanggungjawaban mereka yang ada dalam lingkaran rezim Putin bertanggung jawab.

Baca Juga: Roman Abramovich Bakal Jual Chelsea, Pengusaha Kaya Asal Swiss Kandidat Kuat?-Ini Pernyataan Resmi Abramovich!

Dalam cuitan terbarunya kemarin, 11 Maret 2022, Nadine berharap jika dia serius mengawal polemik ini.

"Sanksi hari ini jelas berdampak langsung pada Chelsea dan para penggemarnya, Kami telah bekerja keras untuk memastikan klub dan pertandingan domestik tidak dirugikan oleh sanksi penting ini." Cuit Nadine.

Sementara itu, Greg Hands, anggota parlemen Inggris dalam laman twitternya mengatakan, jika pihaknya tidak akan mengebiri Chelsea, melainkan mengecam Putin dan oligarkinya. 

Baca Juga: Edarkan Pil Dobel L, Satresnarkoba Polres Kediri KotaTangkap DS,Amankan BB 557 Butir-Polisi:Hasil Pengembangan

“Terimakasih untuk @DMCS dan @hmtreasury Para menteri dan official untuk pengarahan hari ini tentang implikasi sanksi terhadap Chelsea. Sebagai anggota parlemen lokal, saya akan mengawasi ini. Tujuan saya sederhana: Menghukum Vladimir Putin dan rekan-rekannya. Jangan menghukum fans atau komunitas,” cuit Greg seperti dikutip di akun twitternya kemarin, 11 Maret 2022.

Menyusul polemik tersebut, tentu saja berdampak buruk bagi masa depan Klub. Pemerintah memberlakukan batasan ketat pada klub. Salah satunya, padahal, Klub asuhan Thomas Tuchel ini masih akan melakoni beberapa laga di Liga Inggris dan bersaing di Liga Champions serta piala FA musim ini.***

Editor: Dyah Mellyda Permatasari

Sumber: First Post Twitter Greg Hands

Tags

Terkini

Terpopuler