Pasien ISPA di DKI Jakarta Tembus 200 Ribu Orang, Tagihan BPJS Capai Rp 10 Triliun, Menkes:Akibat Polusi Udara

- 25 Agustus 2023, 07:43 WIB
Ilustrasi: Kualitas Udara di DKI Jakarta Memburuk imbas Polusi Udara, Membuat 200 ribu orang terkena ISPA
Ilustrasi: Kualitas Udara di DKI Jakarta Memburuk imbas Polusi Udara, Membuat 200 ribu orang terkena ISPA /Twitter

PortalMaagetan.com - Pasien infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) di wilayah DKI Jakarta meningkat signifikan akibat polusi udara.

Memmburuknya kualitas udara di DKI Jakarta membuat penderita ISPA meningkat empat kali lipat dibandingkan sebelum pandemi Covid-19.

Hal ini diungkap Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin yang menyatakan pasien jumlah kasus ISPA sebelum pandemi Covid-19 tercatat sebanyak 50.000. Namun saat ini meningkat hingga menjadi 200.000 kasus.

“Yang kena (ISPA) sekarang sudah naik 200 ribuan kasus. Itu ada akibat dari polusi udara,” ucapnya, di Hotel Mulia, Jakarta.

Baca Juga: Lowongan Kerja Management Trainee dari PT Indo Taichen Textile Industry, Cek Syarat dan Kualifikasinya

Menkes mengatakan kualitas udara yang memburuk akibat polusi polusi udara menyebabkan penyakit pernapasan. Mulai dari yang paling berat kanker paru, TBC, paru obstruksi kronis, asma, dan pneumonia.

Banyaknya pasien yang menderita Ipenyakit pernafasan ini membuat klaim BPJS atas kelima penyakit pernapasan itu mencapai Rp 10 triliun. Jumlah klaim tersebut diperkirakan meningkat seiring dengan naiknya kasus ISPA.

“Pasti tahun ini kalau lebih banyak yang kena itu akan naik,” tandasnya.

Baca Juga: Lowongan Magang di Jabodetabek dari PT SiCepat Ekspres Indonesia, Cek Syarat dan Kualifikasinya

Halaman:

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah