Rekonstruksi Gladak Perak Butuh Waktu Setahun dan Angaran Rp 100 Miliar, Simak Penjelasan Dirjen Bina Marga

- 7 Desember 2021, 17:01 WIB
Gubernur Khofifah dan Bupati Lumajang Thoriqul Hag saat Meninjau Gladak Perak. Kemen PUPR memastikan lokasi Gladak Perak tidak berubah dan akan direkonstruksi dengan struktur yang baru, Selasa, 7 Desember 2021
Gubernur Khofifah dan Bupati Lumajang Thoriqul Hag saat Meninjau Gladak Perak. Kemen PUPR memastikan lokasi Gladak Perak tidak berubah dan akan direkonstruksi dengan struktur yang baru, Selasa, 7 Desember 2021 /instagram @diskominfolumajang

PortalMagetan.com- Gladak Perak, jembatan penguhubung utama Lumajang - Pronojiwo-Malang yang ambruk akibat Erupsi Gunung Semeru akan kembali dibangun di titik yang sama.

Pembangunan kembali Gladak Perak dengan struktur bangunan yang berbeda agar lebih aman.

Kejelasan dibangunnya kembali Gladak Perak dengan konstruksi berbeda disampaikan Hedy Rahadiyan, Direktur Jendral Bina Marga, Kementrian Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (Kemen PUPR) usai melakukan pemantuan bekas runtuhan Gladak Perak, di Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Selasa, 7 Desember 2021. 

Baca Juga: Heru Hidayat Terdakwa Korupsi Asabri Dituntut Hukuman Mati, JPU: Korupsi dengan Pemberatan dan TPPU

Hedy mengungkapkan bahwa kerusakan Gladak Perak salah satunya diduga karena pondasi yang menopang dari bawah sudah terkikis oleh terjangan lahar dingin, ditambah dengan pengaruh Awan Guguran Panas.

Untuk itu, pihaknya akan melakukan rekonstruksi ulang struktur bangunan Geladak Perak agar nantinya tidak bergantung pada pondasi bawah.

Baca Juga: Tinjau Lokasi Erupsi Gunung Semeru, Jokowi: 2 Ribuan Rumah Harus direlokasi

"Akan kita ganti, konstruksinya akan kita balik, jadi ini runtuhnya kan bangunan bawah jadi kita nanti tidak akan gunakan pondasi dibawah, tapi sifatnya nanti melengkung keatas," ujarnya.

Sementara untuk lokasi, panjang dan lebar bangunan akan sama seperti Geladak Perak yang sebelumnya.

"Untuk titiknya tetep, bentangannya relatif sama, kecuali ada kebutuhan yang lain," pungkasnya.

Halaman:

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: Instagram @diskominfolumajang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah