Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Tanah SMKN 7 Tangsel, KPK Periksa 7 Saksi, dari Lurah hingga Kepala Sekolah

- 9 November 2021, 13:26 WIB
Plt. Juru Bicara KPK, Ali Fikri
Plt. Juru Bicara KPK, Ali Fikri /Antara News

PortalMagetan.com-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami kasus dugaan korupsi pengadaan tanah pembangunan SMKN 7 Tangerang Selatan (Tangsel).

Salah satunya, KPK memanggil Kepala Sekolah (Kepsek) SMKN 7 Tangsel.

"Hari ini (9 November 2021), penyidikan perkara terkait dugaan (korupsi) pengadaan tanah untuk pembangunan SMKN 7 Tangerang Selatan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Tahun Anggaran 2017," jelas Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri kepada wartawan, Selasa  9 November 2021.

Selain Kepsek SMKN 7 Tangsel, KPK turut memanggil enam saksi lainnya. Mereka antara lain Lurah Rengas, Agus Salim; Camat Ciputat Timur, Durahman; Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Banten, Ardius Prihantono.

Baca Juga: 8 Tips Mudah Agar Anak Tidak Cengeng, Mulai Tidak Berteriak hingga Ajari Mengekspresikan Emosi

Kemudian ada juga Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemprov Banten, Engkos Kosasih Samanhudi dan Ketua Tim Audit Inspektorat Pemprov Banten, Vera Nur Hayati.

Ali mengungkapkan, para saksi akan menjalani pemeriksaan di Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Serang. Namun, dia belum membeberkan terkait materi yang akan diperiksa kepada para saksi tersebut.

Diberitakan sebelumnya, KPK mulai mengusut kasus dugaan korupsi pengadaan tanah untuk pembangunan SMKN 7 Tangerang Selatan. Saat ini, lembaga anti rasuah ituini masih mengumpulkan bukti-bukti.

Baca Juga: 4 Tips Mengatasi Cemburu agar Elegan dan Tak Berlebihan, Buya Yahya: Jangan Langsung Marah-marah

"KPK memulai penyidikan baru dugaan tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah untuk pembangunan SMKN 7 Tangerang Selatan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Tahun Anggaran 2017," terang Ali beberapa waktu lalu.

Halaman:

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah