Tak Hanya Lezat, 10 Manfaat Cokelat Bagi Kesehatan, Bantu Meningkatkan Fungsi Otak dan Mood

30 Juni 2024, 12:15 WIB
Ilustrasi cokelat. Manfaat luar biasa cokelat bagi kesehatan //Pixabay/AlexanderStein

PortalMagetan.com - Cokelat tak hanya memiliki cita rasa yang lezat, namun memiliki khasiat yang luar biasa bagi kesehatan tubuh. Tak heran jika Cokelat  salah satu makanan yang digemari di seluruh dunia.

Ada beberapa jenis coklat yang umum dikonsumsi, antara lain dark chocolate, milk chocolate, dan white chocolate. Masing-masing memiliki kandungan nutrisi yang berbeda dan memberikan manfaat yang unik untuk tubuh kita.

Masing-masing jenis cokelat memiliki manfaat spesifiknya. Dark chocolate kaya akan serat, mineral, dan flavonoid yang baik untuk kesehatan pencernaan, jantung, dan otak.

Baca Juga: Lepas Kepergian Suami Wabup Ponorogo, Kang Giri: Almarhum Sosok yang Baik, Begini Pesan Bupati untuk Keluarga

Milk chocolate merupakan sumber kalsium dan antioksidan yang membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi. White chocolate, meskipun tidak mengandung kakao, memiliki manfaat untuk melindungi kulit dari sinar UV, membantu produksi kolagen, dan menjaga kesehatan jantung.

Lalu apa saja manfaat cokelat bagi kesehatan tubuh? Simak daftarnya berikut ini

Manfaat Mengonsumsi Cokelat Untuk Kesehatan

1.Melindungi Kulit dari Kerusakan Sinar UV

Flavanoid dalam cokelat juga memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV. Konsumsi cokelat hitam secara teratur dapat membantu mencegah penuaan dini dan kanker kulit.

2.Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Cokelat hitam mengandung flavonoid yang dapat membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kolesterol HDL (“baik”), dan mencegah pembekuan darah. Hal ini dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.

 

3.Melindungi Kulit

Antioksidan dalam coklat diyakini dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar matahari dan polusi. Antioksidan bekerja dengan menjaga sel-sel tubuh dari kerusakan, termasuk kulit. Coklat hitam yang mengandung flavonoid dapat membantu meningkatkan aliran darah ke kulit, meningkatkan kepadatan dan hidrasi kulit, serta melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.

 

4.Meningkatkan Fungsi Otak dan Mood

Cokelat kaya akan flavanol, antioksidan yang dapat meningkatkan aliran darah ke otak dan meningkatkan fungsi kognitif. Selain itu, cokelat juga mengandung theobromine, senyawa yang dapat meningkatkan mood dan mengurangi stres.

 

5.Meningkatkan Fungsi Pencernaan

Cokelat mengandung prebiotik, serat larut yang dapat membantu meningkatkan pertumbuhan bakteri baik dalam usus. Hal ini dapat membantu melancarkan pencernaan dan meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan.

6.Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh

Cokelat kaya akan antioksidan yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melawan infeksi. Konsumsi cokelat hitam secara teratur dapat membantu Anda terhindar dari penyakit.

 

7.Meningkatkan Kesehatan Tulang

Cokelat mengandung magnesium, mineral yang penting untuk kesehatan tulang. Konsumsi cokelat hitam secara teratur dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis.

 

8.Menjaga Kesehatan Mata

Flavanol dalam coklat hitam diyakini dapat membantu meningkatkan aliran darah ke retina, yang pada gilirannya dapat menjaga kesehatan mata. Kandungan flavanol dalam coklat hitam memiliki potensi untuk meningkatkan sistem pertahanan antioksidan, yang dapat memengaruhi kesehatan jantung dan membantu melebarkan sirkulasi pembuluh darah dalam tubuh, sehingga menormalkan aliran darah

 

9.Membantu Menurunkan Berat Badan

Terutama cokelat hitam, kaya akan serat dan lemak tak jenuh. Kombinasi ini dapat memberikan efek kenyang yang lebih lama, sehingga membantu Anda mengendalikan nafsu makan dan mencegah makan berlebihan.

 

10.Meningkatkan Kualitas Tidur

cokelat dapat memengaruhi kualitas tidur seseorang. Kebiasaan mengonsumsi cokelat satu jam sebelum tidur dikatakan dapat meningkatkan sinyal melatonin, yang merupakan penghubung saraf yang mengatur rasa kantuk. Selain itu, dia juga diklaim dapat memperbaiki sistem circadian, yang sangat memengaruhi kualitas tidur seseorang.***

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: UMSU

Tags

Terkini

Terpopuler