Mega juga sempat menjadi MVP di beberpa kompetisi yang diikuti, seperti pada LIMA Nasional, Campus League.
Saat menjalani pemusatan latihan SEA Games 2022, dia harus rela berpisah dengan keluarga bahkan saat Idul Fitri hanya bisa merayakan bersama rekan-rekannya di timnas yang beragama Islam.
Bola basket telah menjadi bagian dari hidupnya, sejak awal mengenal olahraga tersebut, Mega selalu tertarik dengan teman-teman yang unik dan beragam.
Dari bola basketlah, pemain yang akan genap berusia 32 tahun tersebut secara tidak langsung belajar, mengenal kultur, bahasa dan kebiasaan serta karakter yang berbeda-beda khususnya di TC yang berisi teman dari berbagai daerah.
Keluarga juga sangat mendukung Mega menentukan karir pada olahraga bola basket, karena dapat meringankan beban orang tua dalam hal pendidikan khusunya.
Hal lain yang didapatnya yakni pengalaman mengenal negara-negara lain ketika sedang bertanding dengan tanpa mengeluarkan biaya sendiri.
Merasa sudah tidak muda lagi, persaingan tim saat ini merata dari sisi kemampuan, sehingga memacu semangatnya untuk ikut bersaing dengan para junior dan pemain lainnya.
Melihat prospek kedepan, Mega yang sudah tidak lama akan pensiun ternyata sudah mempersiapkan rencana apabila sudah tidak aktif di bola basket.