Network
PortalMagetan.com-Kementerian Agama (Kemenag) memutuskan untuk mengevaluasi pemberangkatan jamaah umrah 2022, usai memberangkatkan perdana pada 8 Januari 2022.
Evaluasi pemberangkatan jamaah umrah sebagai upaya menimbang skema One Gate Policy (OGP).
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Hilman Latif mengatakan pengkajian dan evaluasi sementara ini untuk memantau perkembangan varian Omicron di Indonesia dan Arab Saudi.
"Kami akan mengkaji konsep OGP secara menyeluruh dengan melihat perkembangan yang terjadi, di saat virus Omicron makin berkembang di beberapa negara, termasuk Indonesia dan Arab Saudi," ungkap Hilman Latif dalam keterangannya, Minggu, 16 Januari 2022.
Baca Juga: Menko Luhut: Kasus Omicron Transmisi Lokal Mulai Mendominasi, Hal Ini yang Diduga Jadi Penyebabnya
Diketahui, pemberangkatan jamaah umrah masa pandemi sudah kembali berjalan sejak 8 Januari 2022.
Sekitar 1.731 jamaah telah berangkat melalui Asrama Haji Embarkasi Pondok Gede Jakarta.
Skema OGP mewajibkan seluruh jamaah umrah yang tiba di Asrama Haji Pondok Gede langsung melakukan penapisan (screening) kesehatan dan kelengkapan dokumen.
Hilman menjelaskan jamaah umrah yang berangkat 8 Januari akan kembali ke Indonesia pada 17 Januari 2022.
