Kemenkes Temukan Kasus Positif Omicron Transmisi Lokal, Nadia Tarmidzi: Warga Medan Sebulan Sekali ke Jakarta

28 Desember 2021, 20:37 WIB
Konferensi pers Kemenkes oleh Siti Nadia Tarmidzi terkait Omicron Transmisi Lokal /Twitter @kemenkes RI/

PortalMagetan.com-Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan adanya penambahan satu kasus Varian Omicron, sehingga jumlahnya menjadi 47 kasus.

Temuan satu kasus Varian Omicron, ini menjadi transmisi lokal pertama.

Penyataan tersebut disampaikan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers yang disiarkan kanal Youtube Kemenkes, Selasa, 28 desember 2021.

Baca Juga: Terkait Penahanan Dokter Richard Lee, Razman Nasution: Bukan Ditangkap Ya, Tapi Berkas P21 Tahap 1 Clear

Baca Juga: Terkait Penahanan Dokter Richard Lee, Razman Nasution: Bukan Ditangkap Ya, Tapi Berkas P21 Tahap 1 Clear

"(Total) 46 adalah kasus impor, dan satu transmisi lokal," ujar Siti Nadia Tarmizi.

Nadia mengatakan, satu kasus Omicron transmisi lokal tersebut adalah seorang pria berusia 37 tahun.

Menurut dia, tidak ada riwayat ke luar negeri dalam beberapa bulan terakhir dan tidak ada kontak erat dengan pasien Covid-19 varian Omicron.

Baca Juga: Penelitian Terbaru, Parenting Orang Tua dapat Membuat Anak Lebih Sukses di Sekolah- Masyarakat, Ini Rahasianya

"Yang bersangkutan sama istri tinggal di Medan, sebulan sekali ke Jakarta," ucapnya.

Nadia menjelaskan, satu kasus tersebut tiba di Jakarta pada 6 Desember 2021. Kemudian tanggal 17 Desember 2021, sempat mengunjungi sebuah restoran di Kawasan SCBD, Jakarta Selatan.

Pada 19 Desember 2021, lanjut Nadia, yang bersangkutan melakukan antigen sebagai syarat penerbangan untuk kembali ke Medan. Namun, hasilnya dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga: 6 Perilaku Negatif Anak Akibat Kesalahan Pola Asuh Orang Tua, Diantaranya Sering Berbohong dan Iri Hati

Kemudian pada 20 Desember 2021, melakukan swab PCR dan hasilnya sama, positif.

"Dia terkonfirmasi Omicron lewat pemeriksaan laboratorium pada 24 Desember 2021. Saat ini sedang dalam proses evakuasi isolasi di RSPI Sulianto Saroso," tukasnya.***

Editor: Moh Eko Suprayitno

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler